05 Februari 2009

Membuat Efek Lidah Api

Temen2, aku ingin berbagi sedikit pengalaman. Kemarin, aku dapet plugin dari blog tetangga (aku lupa namanya, nama plugginnya “PANOPTICUM FIRE 3.0”. Setelah saya coba hasilnya cukup memuaskan, layak dicoba temen2 skalian. Ini contoh hasilnya:


Cara penggunaannya :
  1. Download terlebih dahulu plugin-nya dari sini: http://www.ziddu.com/download/3128197/PanopticumFire3.0.rar.html
  2. Kemudian extract file “PanopticumFire3.0”
  3. Sebaiknya teman2 sudah menginstal “Adobe Photoshop”, bila belum install terlebih dahulu.
  4. Langkah berikutnya double click /install file “Fire3Psd.exe”
  5. Seperti menginstal software lain, klik next pda proses penginstalan.
  6. Jangan lupa pada saat memilih direktori pilihlah direktori plugin pada software photoshop anda: “C:\Program Files\Adobe\Adobe Photoshop CS2\Plug-Ins\Filters\Panopticum”. Kemudian lanjutkan proses penginstalan.
  7. Setelah berhasil menginstal, bukalah aplikasi “Adobe Photoshop” yang anda miliki. Pada contoh saya menggunakan Adobe Photoshop CS2.
  8. Bukalah file anda, kemudian pilih salah satu layer yang ingin diberi efeklidah api.
  9. Kemudian klik Filter->Panopticum->PAN Fire 3… Biasanya anda disuruh keygen/serial number, serial number ada di file notepad yang di sertakan.
  10. Setelah itu muncul jendela navigasi dari “Panaticum Fire 3”. Anda dapat mengatur lidah Api yang diinginkan.
  11. Kemudian klik “OK”, maka muncul progress bar, dan kemudian efek lidah api telah muncul pada gambar anda.

Baca Lanjutannya......

23 Januari 2009

Gambar Sketsa Pensil

Saya sedang coba-coba buat foto sketsa, berkat ajaran beberapa teman di dunia maya, makasih buat tipsnya...buat modelnya juga makasih ya...



...

Baca Lanjutannya......

07 Januari 2009

Tahun Baru di Jogja

Kemaren waktu sebelum tahun baru (sekitar tgl 30 Des 08) aku diajakin adik sepupuku main ke jogja, modus operandinya adalah nganterin temen2 adikku liburan di jogja. Sebenarnya aku ga niat buat tahun baru dijogja, pngennya tahun baru dikampung aja, tp karena males balik n kayaknya bakal macet makanya aku terpaksa menikmati tahun baru di jogja. Aku ingin berbagi fotonya aja dah dengan temen2 sekalian...


Berikut ada sedikit foto-foto yang diambil oleh adik sepupuku dengan kameranya Cannon 1000d. Foto-foto ini diambil dari sebuah gedung kuno yang agak tinggi di daerah ngasem. Inilah fotonya:

Created by: Michail

Baca Lanjutannya......

24 Desember 2008

Membuat Share Folder (Windows XP dan Vista)

Biasanya komputer yang sudah terpasang jaringan, untuk bisa saling berkomunikasi disetiap komputer tersebut ada folder ataupun printer yang sudah di sharing sebelumnya. Keuntungannya adalah memudahkan kita untuk melakukan pencetakan, mengambil atau menyimpan file-file yang diperlukan tanpa harus mendatangi ke tempat komputer tersebut berada. Tetapi perlu diperhatikan bahwa tidak semua file ataupun data tersebut aman, ataupun sudah bebas dari virus misalnya. Bahkan bisa terjadi file atau data yang ada dengan kondisi dalam folder tersebut tersharing bisa hilang ataupun berubah isinya, apalagi jika file atau data tersebut penting, tentunya akan merepotkan kita.


Apabila kita mempunyai file atau data dan ingin di share / dimanfaatkan oleh orang lain dan orang tersebut hanya bisa membaca atau mengambil tetapi tidak bisa merubah isi file atau data aslinya didalam folder tersebut. Maka pastikan bahwa pilihan sharing pada folder tersebut hanya read, bukan full control. Disamping itu perlu diketahui juga siapa dan group apa saja yang akan bisa membaca ataupun mengakses file atau data tersebut. Berikut ini di uraikan cara melakukan sharing folder pada Windows XP dan Vista.

Share Windows XP
Penjelasan masing-masing share permission dan group sebagai berikut:
  • sharing folder dengan pilihan read berarti file yang berada pada folder tersebut hanya bisa dibaca, tidak bisa dirubah maupun di execute didalam lokasi folder yang sama.
  • sharing folder dengan pilihan Change berarti file file yang berada pada folder tersebut bisa dibaca, bisa dirubah maupun di execute isi didalam folder itu, tetapi tidak bisa menghapus foldernya.
  • sharing folder dengan pilihan Full Control berarti file file yang berada pada folder tersebut secara penuh bisa melakukan apa saja (membaca, merubah, menghapus, maupun meng-execute) didalam lokasi folder yang sama maupun folder itu sendiri, selama data tersebut tidak sedang digunakan.
Berdasarkan Group atau user names-nya antara lain:
  • Administrator mempunyai hak penuh (Full Control, Modify, Read & Execute List Folder Contens, Read, Write), hak mutlak dan tidak bisa diubah-ubah
  • Power Users, mempunyai hak (Modify, Read & Execute List Folder Contens, Read, Write)
  • Users secara default mempunyai hak (Read & Execute, List Folder Contents, Read, Special Permissions)
Sharing Folder Pada Windows XP sebagai berikut:
Secara default Windows XP menon-aktifkan pilihan untuk sharing and security untuk mengaktifkannya adalah: buka windows explorer, klik pada tombol tools, pilih folder options, pilih tombol view, pada pilihan advanced setting, tarik scrollbar paling bawah, dan hilangkan tanda check pada keterangan "Use simple file sharing (recommended)" dan klik Ok (Gbr.1)
  • Masih pada posisi windows explorer, pilih folder yang akan di share, lalu klik kanan, pilih "Sharing and Security", pilih tombol Sharing, dan klik pada radio button Share this folder (Gbr.2)
  • Klik pada keterangan Share name, jika mau memberikan informasi secukupnya isikan juga pada keterangan Comment (optional) (Gbr.3)
  • Pilih juga User limit pada radio button, maksimal komputer secara bersama-sama mengakses komputer ini sebanyak 10.
  • Klik tombol Permissions, pada window "Permissions for .....(nama folder)" tersedia user everyone pada keterangan Group or user name, dan bisa ditambahkan nama user lain dengan menekan tombol add, lalu klik tombol Advanced, klik tombol Find Now, pilih user yang ada, klik Ok 2x, lalu pada keterangan Permissions for everyone, klik tombol read pada pilihan allow, klik Ok 2x.

Pada Windows Vista
Mengenai pemberian hak dan level sharing folder apakah sebagai Administrator, Power
User, User maupun lainya hampir sama dengan pada windows XP, dan tentu saja
berkaitan dengan komputer yang bertindak sebagai pemberi share dan komputer lain
sebagai pemakai share. Sebagai pemberi share, cara membuat dan mengaktifkan folder
sharenya adalah sebagai berikut:
  • Pastikan pilihan File Sharing dan Public folder sharing sudah aktif, indikatornya “ON” (Start, klik kanan pada Network, keluar sebuah window “Network and Sharing Center”)
  • Langkah selanjutnya adalah Pilih folder yang akan di share (jangan sekali-kali melakukan share pada direktori C atau D
    1. Isikan dan pilih nama pada File Sharing yang tersedia, yang diperlukan bagi komputer lain untuk bisa mengakses komputer tersebut, dengan memilih user-nya dan menekan klik Add, lalu klik Share (tunggu proses sharing item berlangsung)
    2. Terlihat bahwa folder telah berhasil di share dan pada Windows Explorer, indikator folder yang sudah di share ada tanda gambar “dua orang”
    3. Apabila komputer tersebut terpasang antivirus “Symantec”, maka pastikan pada keterangan “ Network Threat Protection” dalam kondisi off

Sebagai pemakai dan yang akan menggunakan folder pada komputer tersebut setelah
di share, yang perlu dilakukan adalah:
  1. Mengetahui identitas komputer tujuan yaitu mengetahui nomor TCP/IP komputer tersebut
  2. Setelah itu, lakukan Start, Run, ketikan \\identitas nomor TCP/IP-nya disamping kata open, lalu klik tombol OK, dan akan terlihat seperti gambar berikut
  3. Isikan nama pada User name dan Password-nya, lalu klik tombol OK,
  4. Jika berhasil maka akan terlihat dan terbaca folder-folder yang sudah pernah di share pada komputer tujuan.
Sumber : Subdit Jaringan dan Komunikasi Data BPS Pusat

Baca Lanjutannya......

15 Desember 2008

Instalasi Jaringan Kabel UTP dan Konektor Rj 45

Maap, posting tentang jaringan juga...


Sistem yang diperlukan:
‐ Satu unit komputer
‐ Kabel UTP secukupnya
‐ Konektor Rj 45 secukupnya
‐ Tang UTP
‐ Hub/Switch
‐ Gunting
‐ Multimeter


A. Metode Straight-Through (NIC-HUB)
Metode pengabelan ini dipergunakan untuk menghubungkan antara NIC dengan HUB/Switch. Kabel UTP merupakan kabel yang terdiri dari 4 pasang kabel berwarna yang dipilin sesuai dengan pasangannya. Pada pemasangan hanya digunakan 4 kabel saja, yaitu kabel urutan 1 dan 2 untuk Transmit/kirim (putih oranye, oranye) dan urutan 3 dan 6 untuk Receive (putih hijau, hijau). Walaupun demikian, kabel lainnya tetap ikut terpasang ke konektor Rj 45 (Registered Jack 45).
  • Perhatikan gambar di atas. Dengan menggunakan tang UTP ataupun cutter, kelupaslah perlahan-lahan pembungkus kabel luar UTP 1,5 cm dari ujungnya dan jangan sampai luka padapembungkus kabel berwarna bagian dalam hingga terlihat empat pasang kabel berwarna (putih oranye oranye, putih hijau hijau, putih biru biru, putih coklat coklat).
  • Pisahkan masing-masing kabel yang berbelitan tadi, lalu aturlah kabel tadi dari kiri ke kanan; putih oranye, oranye, putih hijau, biru, putih biru, hijau, putih coklat, coklat.
  • Rapikan dan luruskan kabel-kabel tadi agar mudah dimasukkan pada jalur-jalur di konektor Rj45.
  • Kemudian, dengan menggunakan gunting/tang UTP ratakan ujung-ujung kabel tersebut dengan memotongnya.
  • Perhatikan gambar di atas, kita tentukan dulu pin no. 1 s/d pin no. 8. Biasanya pada saat pemasangan kabel ke konektor, posisi pengait/hook berada di bawah.
  • Lalu, masukkan kabel-kabel tadi pada konektor Rj45 seusai dengan aturan pengabelan straight (atau lihat gambar berikut).Keterangan:
    O/: putih oranye; O: oranye; H/: putih hijau; B: biru
    B/: putih biru; H: hijau; C/: putih coklat; C: coklat
  • Dengan menggunakan Tang UTP, jepitlah dengan kuat konektor Rj45 tadi sehingga kabel-kabel tersebut terkunci pada konektor Rj45. (Lihat gambar berikut.)
  • Lakukan hal yang sama untuk ujung kabel lainnya (ukur dulu berapa panjang kabel UTP yang dibutuhkan), maka hasilnya akan seperti gambar berikut:
B. Metode Crossed-Over (NIC <--> NIC)
  • Cara pemasangan/instalasi sama dengan metode Straight-Through. Misalkan, kita rentangkan kabel UTP dengan posisi kiri dan kanan (lihat gambar di bawah). Untuk kabel pada posisi kiri urutan kabelnya dari kiri ke kanan; putih oranye, oranye, putih hijau, biru, putih biru, hijau, putih coklat, coklat. Sedangkan pada ujung kabel lainnya (kabel UTP posisi kanan), dari kiri ke kanan: putih hijau, hijau, putih oranye, biru, putih biru, oranye, putih coklat, coklat.
C. Pengujian Straight-Through UTP Cable
  • Dengan menggunakan Multimeter, seting multimeter pada range ohm meter atau buzzer jika pada multimeter terdapat fasilitas tersebut. Hubungkan ujung sisi kiri dengan ujung sisi kanan dengan perantara colokan yang ada pada ohm meter. Jika setiap pin di kedua sisi kiri dan kanan dengan nomor pin yang sama berhubungan, maka jarum pada ohm meter akan menyimpang/berbunyi yang berarti pemasangan konektor Rj 45 berhasil. Lakukan hal yang sama untuk nomor pin berikutnya.
  • Dengan menggunakan Hub/Switch dan NIC, colokkan Rj 45 modular cable ke NIC pada komputer yang telah dinyalakan. Di sisi yang lain, colokkan Rj 45 modular cable ke HUB. Salah satu indikator keberhasilan instalasi kabel adalah dengan nyalanya LED pada NIC dan HUB.
D. Pengujian Crossed-Over UTP Cable
  • Dengan menggunakan Multimeter, seting multimeter pada range ohm meter atau buzzer jika pada multimeter terdapat fasilitas tersebut. Hubungkan ujung sisi kiri pin nomor 1 dengan ujung sisi kanan pin nomor 3 dengan perantara colokan yang ada pada ohm meter. Jika berhubungan, maka jarum pada ohm meter akan menyimpang/berbunyi.
  • Berikutnya pin 2 (kiri) dihubungan dengan pin 6 (kanan).
  • Pin 3 (kiri) dihubungan dengan pin 1 (kanan).
  • Pin 6 (kiri) dihubungan dengan pin 2 (kanan).
  • Dengan menggunakan NIC, colokkan Rj45 modular cable ke NIC. Begitu juga pada ujung kabel pada sisi lainnya. Jika berhasil, indikator LED pada NIC akan menyala.
Sumber : www.malangkab.go.id/kabmalang/galeri-ti/Instalasi%20UTP-RJ%2045.pdf

Baca Lanjutannya......

09 Desember 2008

Wajah Kita Masuk Majalah

Mau jadi Artis?walau jd artis kita belum tentu wajah kita bisa masuk majalah lho...
Mending bukan artis tapi bisa masuk majalah, keren kan.... Ada yang mau ikutan jadi coverboy/covergirl?...

....

Baca Lanjutannya......
Template by : kendhin x-template.blogspot.com